Opini: 'Masalah pedofil' dalam video game anak-anak

Ketika suami saya membelikan Nintendo Switch untuk anak saya yang saat itu berusia 5 tahun, saya membuat daftar yang menjelaskan semua keraguan saya tentang anak saya yang memiliki konsol game di usia yang masih sangat muda. Saya khawatir tentang dopamin di dalamnya, tentang anak saya yang terbiasa mendapatkan kepuasan langsung dari sebuah game dan bagaimana hal itu akan berdampak pada perkembangannya sebagai manusia. Saya khawatir tentang bagaimana hal itu akan mempengaruhi kemampuannya untuk bertemu orang-orang di kehidupan nyata. "Terlalu banyak, terlalu cepat?"; "pengembangan otak?"; dan "anti-sosial?" mendominasi daftar yang saya tulis di agenda saya, tempat semua daftar pro dan kontra berada. Bagian bawah kolom negatif menampilkan satu kata yang digarisbawahi tiga kali. “Orang asing?” Suamiku meyakinkanku bahwa anak itu akan selamat. Dia berencana untuk mengawasi putra kami dan berjanji untuk menetapkan batas waktu dan batasan. Menurut logika ayahnya, penting bagi anak laki-laki itu untuk menguasai teknologi saat ini.

HOYASLOT